Selasa, 24 Desember 2013

TUGAS MAKALAH KOMUNIKASI DATA

Lokal Area Network & Teknologi Komunikasi Modern 
Dosen Pengampuh : TAUFIKUR RAHMAN, ST 

NAMA       : FERIYANTO
NIM           : 1155201283
JURUSAN : Teknik Informatika  
KELAS      : 5b 

 A. LOKAL AREA NETWORK
 1. Topologi Jaringan Area Lokal Dalam merancang sebuah jaringan Local Area Network (LAN), sangat perlu ditentukannya topologi jaringan yang akan digunakan agar nantinya sesuai dengan kebutuhan kita, ini penting karena sangat berpengaruh terhadap penggunaan dan proses perawatan jaringan itu sendiri serta pengembangannya ke depan.Adapun topologi LAN yang sudah tentu memiliki beberapa kelebihan serta kekurangannya masing-masing sepeti berikut : 

-  Topologi BUS 


 Dikatakan topologi BUS adalah cara menghubungkan beberapa komputer dalam satu jaringan lokal yang berbentuk sepertu jalur BUS. Adapun kelebihan dan kekurangan dari topologi BUS adalah sebagai berikut :       Kelebihan : 
 Hemat Kabel 
 Perancangan kabel sederhana 
 Mudah dikembangkan
      Kekurangan : 
 Kesalahan sulit dideteksi 
 Terjadi kepadatan lalulintas data pada jalur tertentu 
 Diperlukan penguat/repeater untuk jarak jauh 

- Topologi Ring/Cincin 

 Topologi Ring adalah cara menghubungkan beberapa komputer dalam satu jaringan sehingga berbentuk seperti cincin/ring (lingkaran). Transfer data di lakukan dari salah satu client di kirim ke setiap node/simpul, kemudian setiap node atau simpul mengecek informasi data tersebut apakah untuk client itu atau bukan.
 Kelebihan : 
 Memiliki 2 (dua) jalur komunikasi 
 Hemat kabel Kekurangan : 
 Pekah terhadap kesalahan 
 Dapat menimbulkan kepadatan lalulintas bila banyak komputer dalam jaringan 
 Kaku dalam pengembangan jaringan 

- Topologi Bintang/Star 

      Topologi Bintang adalah cara menghubungkan beberapa unit komputer dalam satu jaringan berbentuk seperti bintang/star. Komunikasi data yang terjadi pada topologi Star ini adalah terpusat pada satu pengontrol komunikasi data. Pusat dari komunikasi data tersebut disebut server dan komputer lainnya di sebut klien/client. 
         Kelebihan : 
- Kerusakan pada satu saluran tidak mengganggu saluran lainnya 
- Tingkat keamanan termasuk tinggi 
- Tahan terhadap kesibukan lalulintas data dalam jaringan 
- Penambahan maupun pengurangan stasiun tidak mengganggu stasiun lainnya 
- Mudah dalam mendeteksi kesalahan 
- Mudah dalam perawatan jaringan 
        Kerugian : 
- Boros kabel 
- Perlu adanya penangan khusus 
- Hub menjadi elemen yg sangat kritis 

- Topologi Mesh 

 Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya. 

- Topologi Tree 

  Topologi Jaringan Pohon (Tree) Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer . Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. 
      Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. 
      Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat. 

- Topologi Linier

      Jaringan komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan topologi linier bus, layout ini termasuk layout umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik koneksi (komputer) yang dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T Connector dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator. Konektor yang digunakan bertipe BNC (British Naval Connector), sebenarnya BNC adalah nama konektor bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Coaxial Thinnet). Installasi dari topologi linier bus ini sangat sederhana dan murah tetapi maksimal terdiri dari 5-7 Komputer. 
     Tipe konektornya terdiri dari : 
     1. BNC Kabel konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke T konektor. 
     2. BNC T konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke komputer. 
     3. BNC Barrel konektor —> Untuk menyambung 2 kabel BNC. 
     4. BNC Terminator —> Untuk menandai akhir dari topologi bus. 

      Keuntungan, hemat kabel, layout kabel sederhana, mudah dikembangkan, tidak butuh kendali pusat, dan penambahan maupun pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan. 
      Kerugian, deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, kepadatan lalu lintas tinggi, keamanan data kurang terjamin, kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan diperlukan Repeater untuk jarak jauh. 

 2. Ethernet Ethernet 
     Ethernet Ethernet adalah perangkat fisik teknologi dan data link layer untuk jaringan area lokal (LAN).Ethernet diciptakan oleh insinyur Robert Metcalfe. Pertama kali banyak digunakan pada tahun 1980, Ethernet mendukung kecepatan data teoritis maksimal 10 megabits per detik (Mbps). Kemudian, apa yang disebut “Fast Ethernet” standar laju data meningkat maksimum sampai 100 Mbps. Saat ini, teknologi Gigabit Ethernet lebih meluas dan kinerja puncaknya sampai dengan 1000 Mbps. Protokol jaringan tingkat tinggi seperti Internet Protocol (IP) menggunakan Ethernet sebagai media transmisi mereka. Data dikirimkan melalui protokol Ethernet di dalam unit yang disebut frame. Panjang kabel Ethernet terbatas pada sekitar 100 meter, namun jaringan Ethernet dapat dengan mudah diperluas untuk menghubungkan seluruh sekolah-sekolah atau bangunan kantor menggunakan jaringan bridge devices. 
      Ethernet card merupakan salah satu jenis adapter jaringan. Adapter ini mendukung standar Ethernet untuk koneksi jaringan berkecepatan tinggi melalui kabel. Kartu Ethernet kadang-kadang dikenal sebagai kartu antarmuka jaringan (NIC). Kartu Ethernet tersedia dalam beberapa paket-paket standar yang berbeda sesuai faktor bentuk, Tahun-tahun sebelumnya, kartu ISA yang besar adalah standar pertama untuk PC, mengharuskan pengguna untuk membuka casing komputer mereka untuk instalasi. Kartu Ethernet yang lebih baru diinstal di komputer desktop menggunakan standar PCI dan biasanya dipasang oleh pabrik. Kartu Ethernet PCMCIA kecil yang mirip kartu kredit yang tersedia untuk laptop dan komputer mobile lainnya. Mudah disisipkan kedalam slot di samping atau depan laptop. PC Card adalah perangkat PCMCIA, walaupun hanya beberapa PC yang mempunyai dukungan PC Card dan produk Ethernet PCMCIA. Meskipun mereka lebih terlihat seperti kotak kecil dari kartu, eksternal USB Ethernet adapter juga ada. Ini adalah alternatif nyaman untuk kartu PCI untuk komputer desktop dan juga biasa digunakan dengan konsol video game dan perangkat konsumen lainnya yang kurang slot PCMCIA. Kartu Ethernet dapat beroperasi pada kecepatan jaringan yang berbeda, tergantung pada protokol standar yang mereka dukung. Kartu Ethernet model lama mampu hanya kecepatan maksimum 10 Mbps yang ditawarkan oleh Ethernet awalnya. Adapter Ethernet modern mendukung semua standar 100 Mbps Fast Ethernet dan sekarang menawarkan dukungan Gigabit Ethernet pada 1 Gbps (1000 Mbps). 

 3. Ekspansi Jaringan Area Lokal 
     Jaringan komputer merupakan sebuah sistem yang terdiri atas komputer, software, dan perangkat jaringan lainnya. Komponen-komponen ini bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama, yaitu membagi sumber daya (pemakaian printer, CPU, memori, dan harddisk), komunikasi (email, instant messaging, dan chatting), dan akses informasi (web browsing). Klasifikasi Jaringan Klasifikasi jaringan komputer terbagi ke dalam beberapa jenis. 
     Berdasarkan geografisnya, jaringan komputer terdiri atas 3 jenis, yaitu LAN, MAN, dan WAN.
 1. Jaringan Wilayah Lokal atau Local Area Network (LAN) LAN adalah jaringan milik pribadi yang ada di dalam sebuah gedung atau sebuah tempat. Jaringan ini sering dipakai untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation di kantor atau pabrik. LAN merupakan jaringan dengan jangkauan pendek, biasanya hanya dalam sebuah bangunan, bisa rumah, warnet, maupun kantor. Dengan menggunakan jaringan LAN, semua komputer yang terhubung bisa saling berbagi data dengan komputer lainnya. Beberapa keuntungan lain jika menggunakan jaringan LAN adalah sebagai berikut: 
 Dalam jaringan LAN, pertukaran file antara satu komputer dengan komputer lainnya dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing) 
 Dalam jaringan LAN, file-file data penting atau data yang dibutuhkan dapat disimpan pada server, sehingga dapat diakses oleh semua komputer client menurut otorisasi yang dimiliki karyawan. 
 Dalam jaringan LAN, semua file data yang keluar masuk baik itu dari dan ke server dapat dikontrol. 
 Dalam jaringan LAN, proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat. 
 Dalam jaringan LAN, risiko kehilangan data atau terserang oleh virus komputer menjadi sangat kecil     sekali 
 Dalam jaringan LAN, bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.

 2. Jaringan Wilayah Metropolitan atau Metropolitan Area Network (MAN) MAN adalah perluasan dari jaringan LAN, yaitu mencakup satu kota yang cukup luas wilayahnya dan terdiri atas gedung-gedung dengan jarak 10-50 kilometer. Kabel transmisi yang digunakan MAN adalah kabel serat optic. Kabel yang digunakan oleh jaringan MAN, tak lain dan tak bukan adalah kabel yang menghubungkan beberapa jaringan LAN yang terdapat dalam satu kota tersebut. MAN merupakan fasilitas transfer data dalam satu kota dengan kecepatan yang terbilang cukup tinggi. 

3. Jaringan Wilayah Luas atau Wide Area Network (WAN) WAN adalah jaringan antar kota, provinsi, Negara, dan benua yang jaraknya bisa mencakup seluruh belahan dunia. Contohnya, jaringan yang menghubungkan seluruh bank di Indonesia atau jaringan yang menghubungkan semua kantor Kedutaan Besar Indonesia di seluruh dunia. Media transmisi utamanya adalah komunikasi menggunakan satelit, tetapi banyak juga yang memakai koneksi serat optic antar Negara. 

 B. TEKNOLOGI KOMUNIKASI MODERN 
     1. Teknologi Komunikasi Pita Lebar (Broadband) Teknologi broadband secara umum didefinisikan sebagai jaringan atau servis Internet yang memiliki kecepatan transfer yang tinggi karena lebar jalur data yang besar. Meskipun jalur data yang disediakan untuk penggunanya sangat lebar, teknologi broadband biasanya membagi jalur lebar tersebut dengan pengguna sekitarnya. Namun jika tidak ada yang menggunakan, pengguna akan menggunakan sepenuhnya jalur lebar tersebut. ADSL broadband bekerja pada dua kecepatan, menerima dan mengirim data, sehingga sangat cocok digunakan untuk browsing dan mengirim atau menerima e-mail. Kecepatan pengiriman datanya, lebih lambat dibandingkan menerima data. ADSL standar menerima data atau informasi pada kecepatan 2 Mbps (35 kali lebih cepat dari modem standar) dan mengirim data pada kecepatan 256 Kbps (lima kali lebih cepat). Namun, umumnya rentang kapasitas broadband antara 256 Kbps dan 10 Mbps. Selain ADSL, ada SHDSL Broadband (symmetric high bit rate DSL), yang mampu mengirim dan menerima data pada kecepatan yang sama, yakni hingga 2 Mbps. Karenanya, SHDSL ini sangat cocok digunakan untuk berbagai bisnis yang membutuhkan data dalam jumlah besar dan kecepatan tinggi, misalnya mengirim dan menerima e-mail dengan lampiran yang besar, file audio dan video. Broadband semakin menunjukkan perkembangan pesat. Hingga akhir 2004 jumlah pelanggannya telah mencapai 140 juta dan pertumbuhannya sangat cepat. 
     2. Wireless LAN (WLAN) dan WiMax 
      -  Wireless LAN (WLAN) Wireless LAN adalah suatu jaringan komputer yang saling terhubung melalui tanpa kabel. Local Area Network dari komputer maupun dari peralatan lainnya dapat dikembangkan lewat sinyal radio atau gelombang cahaya. 
      Kelebihan dari WLAN : 
o Mobilitas Tinggi 
o Kemudahan dan kecepatan instalasi  
o Menurunkan biaya kepemilikan 
o Fleksibel
o Scalable 
     Kekurangan dari WLAN : 
o Delay yang besar 
o Biaya peralatan mahal 
o Adanya masalah propagasi radio seperti terhalang, terpantul, dan 
o banyak sumber interferensi. 
o Kapasitas jaringan menghadapi keterbatasan spektrum 
o Keamanan / kerahasiaan data kurang terjamin 

 WIMAX WIMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) adalah salah satu teknologi broadband wireless access (BWA) yang digunakan untuk menyediakan akses internet dan layanan multimedia berkecepatan tinggi. WiMAX berada di kategori 4G atau teknologi generasi ke-4, berada sejajar dan bersaing dengan teknologi LTE (Long Term Evolution), dan merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Secara garis besar, sistem kerja WIMAX sama dengan WiFi dimana menyediakan jaringan internet pada suatu area. Namun jika dibandingkan dengan WiFi, WIMAX memiliki wilayah jangkauan yang jauh lebih luas dan kecepatan yang jauh lebih tinggi. Jaringan WiFi disebut Local Area Network (LAN), jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau area yang lebih kecil lainnya. Sementara jaringan WIMAX disebut Metropolitan Area Network (MAN), yang mana sesuai dengan namanya, jangkauan MAN bisa mencakup area yang cukup luas. MAN biasanya mampu menunjang data, suara, dan bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. 
     Contoh sederhana dari sistem WIMAX; First Media, perusahaan penyedia layanan TV cable dan internet cable, mengeluarkan produk bernama Sitra yang saat ini baru bisa dinikmati oleh pengguna di wilayah Jakarta. Layanan yang dulu membutuhkan kabel saat ini bisa digantikan dengan teknologi WIMAX, dan jelas lebih murah daripada harus memasang kabel pada setiap pelanggan. WIMAX menggunakan BTS (Base Transceiver Station), yang pada WiFi adalah Router, dan Modem Sitra, yang pada WiFi adalah hardware/Chip WiFi yang tertanam pada perangkat. Dengan kemampuan jangkauan 30 hingga 50 mil dan kecepatan koneksi maksimal hingga 75 Mbps, WIMAX bisa melayani melayani baik para pengguna dengan antena tetap (fixed wireless) misalnya di gedung-gedung perkantoran, rumah tinggal, toko-toko, dan sebagainya, maupun yang sering berpindah-pindah tempat atau perangkat mobile lainnya. Para pengguna tetap dapat terkoneksi dengan BTS selama mereka berada dalamrange frekuensi operasi dari BTS, sama seperti jaringan dari telepon seluler. 

 3. Bluetooth  
     Bluetooth adalah suatu teknologi komunikasi wireless yang memanfaatkan frekuensi radio ISM 2.4 GHz untuk menghubungkan perangkat genggam secara terpisah (handphone, PDA, computer, printer, dan lain-lain) dengan jangkauan yang relatif pendek. 
Kelebihan dan kekurangan Bluetooth : 
      KELEBIHAN 
● Bluetooth dapat menembus dinding, kotak, dan berbagai rintangan lain walaupun jarak transmisinya hanya sekitar 30 kaki atau 10 mete.r 
● Bluetooth tidak memerlukan kabel ataupun kawat 
● Bluetooth dapat mensinkronisasi database dari handphone ke komputer 
● Dapat digunakan sebagai perantara modem 
● Di Indonesia, perkembangan bluetooth mengacu pada negara-negara maju dan sudah banyak sekali perangkat yang dilengkapi dengan sistem bluetooth sehingga memudahkan berbagai proses transfer data. 

 KEKURANGAN 
• Sistem ini menggunakan frekuensi yang sama dengan gelombang LAN standar
• Apabila dalam suatu ruangan terlalu banyak koneksi Bluetooth yang digunakan, akan menyulitkan pengguna untuk menemukan penerima yang diharapkan 
• Banyak mekanisme keamanan Bluetooth yang harus diperhatikan untuk mencegah kegagalan 
• pengiriman atau penerimaan informasi. 
• Di Indonesia, sudah banyak beredar virus-virus yang disebarkan melalui bluetooth dari 
• handphone. 

 4. Long Term Evolution (LTE) 
     Long Term Evolution (LTE) merupakan teknologi berstandar 3GPP (Third Generation Partnership Project) Release 8 dan juga merupakan evolusi teknologi 1xEV-DO sebagai bagian dari roadmap standar 3GPP2.LTE atau biasa juga disebutSAE (System Architecture Evolution) disebut-sebut sebagai generasi keempat (4G) yang akan menggeser kemampuan 3G. Dalam akses data, LTE jauh melebihi generasi-generasi sebelumnya, bahkan standar spesifikasi kecepatan datanya sampai 100 Mbps pada arah downlink. Beberapa kelebihan yang dimiliki LTE antaralain: 
 a. Tingkat download sampai dengan 299.6 Mbis/s dan tingkat upload gingga 75.5 Mbis/s tergantung                 pada katrgori perangkat yang digunakan. 
 b. Peningkatan dukungan untuk mobilitas, sebagai contoh dukungan untuk terminal bergerak hingga                   350km/jam atau 500 km/jam tergantung pita frekuensi 
c. Dukungan untuk semua gelombang frekuensi yang saat ini digunakan oleh sistem IMT dan ITU-R 
d. Di daerah kota dan perkotaan, frekuensi band yang lebih tinggi (seperti 2.6 GHz di Uni Eropa)                      digunakan untuk mendukung kecepatan tinggi mobile broadband. 
e. Dukungan untuk MBSFN (Multicast Broadcast Single Frequency Network). 
   Fitur ini dapat memberikan layanan seperti Mobile TV menggunakan infrastruktur LTE, dan merupakan         pesaing untuk layanan DVB-H berbasis siaran TV.